Kompos Tarano Sumbawa

                                Biotron Biotron adalah Biochar yang dimodifikasi sehingga memiliki 3 peran sebagai pembenah tanah, sumber pupuk organik, dan sumber pupuk hayati. Biochar adalah Bahan padat kaya karbon hasil konversi limbah organik melalui pembakaran tidak sempurna (Oksigen terbatas) melalui proses yang disebut  pyrolysis . Biotron adalah bahan padat kaya karbon hasil modifikasi melalui proses pirolosis, aktivasi & immobilisasi. Biochar berfungsi sebagai pembenah tanah adalah bahan alami, bahan sintetis/kimia maupun mineral yang berbentuk padat atau cair yang mampu memperbaiki sifat fisik, kimia dan biologi tanah. KEUNGGULAN BIOTRON Sebagai Reservoir udara hingga 600% (sebagai antisipasi dampak El Nino) Remediasi racun dari limbah berbahaya kimia dan pupuk kimia Sumber unsur berbahaya bagi tanah Sumber dan rumah bagi Mikroorganisme Pemulihan Struktur, tekstur, dan pH Tanah Sebagai Pengendali OPT di tanah PROSES PEMBUATAN BIOTRON Siapkan bahan organik kering (sekam pa

         Asam Amino Manfaat asam amino untuk  tanaman   cukup banyak. Pasalnya, asam amino merupakan zat yang mengatur hormon tumbuh kembang tanaman.    Hormon- hormon tersebut di antaranya giberelin, cytokinin  dan hormon  auxin  berfungsi untuk merangsan pertumbuhan akar. Cytokinin  berfungsi untuk proses pertumbuhan tunas, Sementara hormon giberelin   bermanfaat untuk pembentukan bunga. Ketiga hormon tersebut merupakan sesuatu yang sangat penting dalam proses tumbuh kembang tanaman. Untuk mengetahui beberapa manfaat asam amino untuk tanaman, simak penjelasan di bawah ini. ➛Asam amino merupakan bahan baku sebagai pertumbuhan hormon. ➛Asam amino bermanfaat untuk meningkatkan kandungan klorofil sehingga proses fotosintesisnya menjadi cepat. ➛Menambah zat pengikat unsur mikro. ➛Asam amino berkasiat untuk meningkatkan aktivitas mikroba tanah. ➛Membuat tumbuhan cepat tumbuh. ➛Meningkatkan daya tahan tumbuh tanaman. Sehingga dapat terhindar dari stress. Terutama untuk tanaman-tanaman yang

Bakteri fotosintesis atau photosynthetic bacteria(PSB) Bakteri fotosintesis atau photosynthetic bacteria (PSB) adalah bakteri autotrof yang bisa berfotosintesis dengan sendirinya. PSB punya pigmen Bakteriofil A atau B yang bisa memproduksi pigmen warna merah, hijau, hingga ungu untuk menangkap energi matahari yang digunakan sebagai bahan bakar fotosintesis. Bakteri fotosintetik memiliki vakuola berisi enzim untuk menambat CO2 bebas yg disebut Rubisco atau ribulosa bipospat karboksilase. Enzim ini bertugas untuk mempermudah Ribulosa Bi Pospat atau RuBP dalam menangkap karbon dioksida bebas yang ada di udara dan kemudian mengubahnya menjadi senyawa organik. Seperti halnya pada tumbuhan, maka bakteri fotosintetik juga melakukan reaksi penyusunan senyawa organik dari karbondioksida dengan memanfaatkan energi dari cahaya. Reaksinya akan dimulai dari reaksi terang yang melibatkan penangkapan energi cahaya menggunakan pigmen khusus yang kemudian prosesnya akan berlanjut pada penyusunan senyaw

Buah yang mengandung enzyme Ada 7 jenis buah-buahan dapat di gunakan dalam pembuatan ecoenzyme

EM4(Effective mikrooganisme 4) EM4 pertanian(Effective microorganisme 4) adalah bioaktifator yang mengandung microorganisme yang dapat merombak dan mengurai bahan organik menjadi unsur hara tanah, sehingga dapat di gunakan dalam pembuatan pupuk organik cair maupun padat. EM4 yang baru kita beli di toko mikroorganismenya masi dalam keadaan tidur, sehingga sebelum kita gunakan sebaiknya harus kita bangunkan dengan cara di aktifkan terlebih dahulu, supaya dalam penggunaannya reaksi mikrooganisme lebih mantap. Cara mengaktifkan Em4 Bahan bahan ➟EM4 ➟kentang sebagai karbohidrat ➟gula/molases Cara mengaktifkan ➛Dalam proses pengaktifan menggunakan              rumus 1:1:1:18     Satu bagian Em4,gula dan kentang                          kemudian yang 18 bagian adalah air ➛kentang dipotong kecil-kecil kemudian di                rebus, setelah matang didinginkan                          terlebih dahulu lalu di blender ➛campur semua bahan masukan ke dalam              wadah fermentasi tunggu 5-7

PEMBUATAN PLANT GROWTH PROMOTING RHIZOBAKTERIA(PGPR) JAKABA   Plant Growth Promoting Rhizobacteria  (PGPR) merupakan kelompok bakteri menguntungkan yang secara aktif mengkolonisasi   rhizosfer . PGPR berperan penting dalam meningkatkan pertumbuhan tanaman,  Lingkungan   rhizosfer  yang dinamis dan kaya akan sumber energi dari senyawa organik yang dikeluarkan oleh akar tanaman (eksudat akar) merupakan habitat bagi berbagai jenis mikroba untuk berkembang dan sekaligus sebagai tempat pertemuan dan persaingan mikroba. Tiap tanaman mengeluarkan eksudat akar dengan komposisi yang berbeda-beda sehingga berperan juga sebagai penyeleksi mikroba; meningkatkan perkembangan mikroba tertentu dan menghambat perkembangan mikroba lainnya,  Akar bambu yang sudah lapuk diduga mengandung bakteri yang mampu menghasilkan enzim selulase (terutama lingo selulase) PGPR ( Plant Growth Promoting Rhizobacteria ) sebagai alternatif teknologi ramah lingkungan di lapangan. PGPR ini pertama kali diteliti oleh Kloepp